- Pilih ayam yang kulitnya masih kencang dan tidak terkelupas dari badannya
- Ayam yang segar tampak tidak memar dan tidak berlendir
- Ayam segar warna kulitnya putih kekuningan. Hindari memilih ayam yang kulitnya berwarna terlalu kuning karena kemungkinan ayam tsb. sudah tidak segar dan diberi pewarna kuning agar kelihatan segar
- Pilih ayam yang tidak berbau asing.
- Ayam yang baik, jika ditekan dengan jari akan kembali seperti semula.
- Bentuknya padat. Pilih daging dada yang besar, karena setengah dari ayam karkas terdapat di dada.
- Kulit harus benar2 bebas dari bulu. Karena lubang di bulu tsb. bisa menjadi sarang mikroba.
- Tidak ada tanda2 memar. Memar pada ayam akan mempercepat pembusukan.
- Tak ada tulang2 yang patah.
- Ada perubahan pada bagian tertentu dari karkas ayam. MIsalnya, lengket pada bagian bawah sayap, antara kaki dan tubuh, serta bagian atas ekor.
- Terbentuk warna gelap pada bagian ujung sayap.
1. Agar ayam negeri segurih ayam kampung :
Potong2 ayam lalu kukus kurleb 20 menit dengan beberapa lembar daun salam dan lengkuas. Setelah itu ayam siap diolah sesuai selera.
2. Untuk membuat ayam goreng yang renyah :
Lumuri ayam dengan air jeruk nipis dan garam secukupnya. Diamkan selama kurleb 10 menit. Setelah itu taburi ayam dengan tepung terigu yang sudah dicampur dengan lada dan garam. Ayam siap digoreng
Mengolah kulit ayam menjadi minyak
Kulit ayam yang tidak digunakan bisa Ibu manfaatkan untuk membuat minyak ayam. Caranya adalah sebagai berikut:
- Kumpulkan semua kulit dan lemak ayam, bilas dengan air mengalir, tiriskan.
- Panaskan minyak goreng atau margarin dalam wajan, masukkan 1 siung bawang putih yang sudah dimemarkan, kulit ayam dan lemaknya.
- Masak dan aduk agar tidak lengket lalu angkat bila kulit ayam sudah berwarna kecoklatan.
- Saring minyak dari ampasnya, setelah dingin simpan pada wadah tertutup rapat.
- Minyak ayam berguna untuk memberi rasa gurih pada tumisan, campuran bumbu perendam dan sebagai olesan untuk ayam panggang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar